Rabu, 04 Januari 2017

BRIEFING DAN FOTO BERSAMA

Kamis, 05 Januari 2017
Euro Management Indonesia
Gd. Ir. H. M. Suseno
Jl. RP. Soeroso No.6
Menteng - Jakarta Pusat 10330

Briefing dan foto bersama Presiden Direktur & CEO Euro Management Indonesia, Bimo Sasongko BSAE, MSEIE, MBA dengan para siswa PPS S1 Jerman, angkatan 13 grup Leibniz, tahun 2016-2017 yang diterima di STK HS Anhalt dan STK Leipzig, Jerman yaitu :

1. Brigitta Klaresta G.
Asal : SMA Tarakanita
STK HS Anhalt,Jurusan G-Kurs


2. Adinda Dwiana Safitri
Asal : SMA N 3 Sorong
STK HS Anhalt, Jurusan G-Kurs


3. Fikri Wahyudi
Asal : SMA Darul Ullum 1 Jombang
STK HS Anhalt,Jurusan T-Kurs


4. Valerie Areta Anton
Asal : SMA Bukit Sion Jakarta
STK HS Anhalt, Jurusan G-Kurs


5. Jason Alexander
Asal : SMA Don Bosco I
STK Leipzig, Jurusan W-Kurs


6. Sakti Setiawan
Asal : SMA N 3 Seipenuh Jambi
STK Leipzig,Jurusan T-Kurs


Euro Management Indonesia merupakan konsultan pendidikan internasional yang unggul, berpengalaman dan memberikan layanan yang sangat lengkap, terpadu, one stop services dan bervariasi sesuai kebutuhan siswa dan orangtua.











ANNOUNCEMENT

««HALLO ... KOTA BANDUNG»»
««HALLO ... KOTA SUBANG »»
««HALLO ... KOTA PURWAKARTA»»
««HALLO ... KOTA GARUT »»
««HALLO ... KOTA TASIKMALAYA»»
«« HALLO ... KOTA CIAMIS»»


BREAKING NEWS
¤ Mau INFO BEASISWA Studi Di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia?
¤ Mau INFO STUDI S1, S2, S3 di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia ?
¤ Mau KONSULTASI Studi Di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia?
¤ Mau Beasiswa KURSUS BAHASA ASING GRATIS selama 1 tahun (2 semester) ?

YUK...ACTION!!! Pastikan kalian Hadir di Acara .....
#SEMINAR GRATIS#
 

Studi di Luar Negeri
Studi Di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia
→Jerman
→Prancis
→Austria
→Inggris
→Belanda
→Spanyol
→Australia
→Jepang
→Amerika Serikat


WAKTU DAN LOKASI ACARA :
Sabtu, 07 Januari 2017
Pukul 13.00 - 15.00 WIB
Geulis Boutique Hotel
Jl. Ir. Haji Juanda No. 129. Dago, Bandung 40115


# DAPATKAN :
◊ e-Sertifikat Seminar Studi Di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia. GRATIS
◊ Goodie Bag Studi Di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia. GRATIS
◊BEASISWA Kursus Bahasa Asing 🇩🇪🇫🇷🇳🇱🇬🇧🇯🇵 GRATIS
◊PELUANG BEASISWA UNGGULAN Kemendikbud RI untuk Studi di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia.


»» ( DAFTARKAN DIRI ANDA SEKARANG!!! ) ««

##GRATIS & TERBATAS UNTUK 100 PENDAFTAR PERTAMA##
 

(Acara Terbuka Khusus Untuk PELAJAR dan Orangtua Siswa/i SMA/MA/SMK, kelas X, XI dan XII di Wilayah Bandung)

→ PENDAFTARAN ←
Nama_(Siswa/i_AsalSekolah_Kelas_No.Telpon)
contoh : cantika_sman3bdg_XIIipa_08778453xxx

Kirim ke:
Hendra - 081519040071 (via WA)
Hairul - 0811998167 (via WA)
Ishak - 08119989155 (via WA)


( KEHADIRAN WAJIB Bersama ORANGTUA )





Informasi Lebih Lanjut
Euro Management Indonesia
Yayasan Pendidikan Eropa Indonesia
¤ Hotline Service
+6281519040071
+62811998167
+62 8119989155
 

¤ info@euromanagement.co.id
¤ Website : http://euromanagement.co.id http://gerakanindonesia2030.org

LINK PEMBERITAAN
Studi Gratis di Luar Negeri & Beasiswa Kursus Bahasa Asing
http://gerakanindonesia2030.org/liputan-media

ROADSHOW SEMINAR GRATIS STUDI DI LUAR NEGERI
- Studi Di 9 Negara Maju Dunia di Pusat - Pusat Peradaban Dunia -
 

ROADSHOW INI ADALAH BAGIAN DARI ROADSHOW BESAR DI 30 KOTA DI INDONESIA.
 

Jakarta - Bogor - Depok - Tangerang - Bekasi - Bandung - Sukabumi - Subang - Purwakarta - Sumedang - Serang - Cilegon - Garut - Tasikmalaya - Ciamis - Kuningan - Indramayu - Cirebon - Jogja - Surabaya - Semarang - Malang - Solo - Magelang - Medan - Padang - Pekanbaru - Jambi - Bengkulu - Palembang - Batam - Banjarmasin - Pontianak - Samarinda - Balikpapan - Bontang - Tarakan - Palangkaraya - Manado - Makasar - Ambon - Ternate - Maumere - Bali - Mataram - Sorong - Manokwari - Jayapura - dan Timika

Terselenggarakan atas kerjasama & dukungan :
↔Yayasan Pendidikan Eropa Indonesia.
↔Euro Management Indonesia.
↔Kementerian Sekretariat Negara RI.
↔Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.


»»MOHON BANTU SHARE YA ke semua keluarga, saudara dan kerabat dimanapun berada... ««

BELA NEGARA

Rabu, 4 Januari 2017
Euro Management Indonesia
Gd. Ir. H M. Suseno
Jl. R P. Soeroso no.6
Menteng - Jakarta Pusat 10330

Program Bela Negara yang mencakup Pelatihan baris berbaris, Pelatihan fisik, Pelatihan Sikap, Pelatihan ketangkasan dan Pelatihan pengemban tanggung jawab. Program ini diikuti oleh 50 staf dan karyawan Euro Management Indonesia dan dilaksanakan untuk membentuk staf dan karyawan yang tegas, sigap, tangkas, bertanggungjawab dan berewawasan kebangsaan. Program ini merupakan program reguler, dilaksanakan 2 kali dalam sebulan dan dilatih oleh pelatih militer.







Selasa, 03 Januari 2017

PERFORMANCE APPRAISAL

Senin, 02 Januari 2017
Euro Management Indonesia
Gd. Ir. H. M. Suseno
Jl R.P.Soeroso No.6
Menteng - Jakarta Pusat 10330

Kegiatan Performance Appraisal (PA) bagi karyawan Euro Management Indonesia dan foto bersama Presdir&CEO EMI dengan karyawan di setiap divisi. Performance Appraisal ini merupakan kegiatan tahunan, yang berupa monitoring dan evaluasi kinerja karyawan. Ada beberapa kategori yaitu :

a. Best Discipline
1) Tri Reski Gusti Dade ( Bahasa )
2) Sri Wahyuni ( Sekretaris )
3) Lasmi Dara ( Akademik )

b. Departement Award
1) Akademik
2) HRD
3) Finance

c. Clean and orderness
1) HRD
2) ARV
3) Finance

d. Best Employee untuk Staff
1) Murni ( HRD )
2) Dewi Pangestuti ( Akademik )
3) Yoga Permana ( Bahasa )

e. Best Employee untuk Wakil Pimpinan
1) Niken Pratiwi ( Akademik )
2) Farah Rosyida ( Bahasa )
3) Zakaria ( Marketing )
 
f. Best Employee untuk Pimpinan
1) Hendra Edward ( Marketing )
2) Ade Asti Saesmustika ( HRD )
3) Nur Septi ( CC )

















 

Senin, 02 Januari 2017

REFLEKSI AKHIR TAHUN 2016

Senin, 02 Januari 2017
Euro Management Indonesia
Gd. Ir. H. M. Suseno
Jl R.P.Soeroso No.6
Menteng - Jakarta Pusat 10330


Acara Refleksi Akhir Tahun 2016 Euro Management Indonesia merupakan salah satu cara Euro Management Indonesia menyambut 2017 yang lebih baik. Dalam acara ini, setiap divisi menyampaikan pencapaian dan kendala yang dihadapi selama tahun 2016, agar pencapaian kedepan dapat ditingkatkan lagi.










FOTO BERSAMA

Senin 02 Januari 2017
Euro Management Indonesia
Gd. Ir. H. M. Suseno
Jl. RP. Soeroso No.6
Menteng - Jakarta Pusat 10330

Foto bersama Presiden Direktur & CEO Euro Management Indonesia, Bimo Sasongko BSAE, MSEIE, MBA dengan siswa PPS S1 Jerman, yang diterima di STK FH Kiel :

1. Attiyatul Mujeeb Yuda
Asal: SMA N 2 Tangerang
STK FH Kiel, Jurusan W-Kurs

2. M. Alif Faturrahman
Asal: SMA Global Prestasi
STK FH Kiel, Jurusan T-Kurs

Euro Management Indonesia merupakan konsultan pendidikan internasional yang unggul, berpengalaman dan memberikan layanan yang sangat lengkap, terpadu, one stop services dan bervariasi sesuai kebutuhan siswa dan orangtua.








Koran Jakarta - Batu Loncatan SDM 2017



Batu Loncatan SDM 2017
Oleh Bimo Joga Sasongko

Memasuki 2017 perlu meneguhkan milestone pengembangan SDM nasional agar bisa bersaing secara global. Milestone merupakan langkah besar dan strategis sebagai tonggak penting dalam perjalanan bangsa.
Postur Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia tergambar dalam data ketenagakerjaan 2016 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), dimana jumlah angkatan kerja mencapai 127,67 juta orang. Dari jumlah angkatan kerja tersebut sebesar 47,37 % masih didominasi oleh lulusan SD dan SD ke bawah, berpendidikan SMTP sebesar 18,57 % dan SMTA beserta SMK sebesar 25,09 %. Sedangkan lulusan diploma ke atas (DI, DII, DIII dan Universitas) hanya berjumlah 8,96 %. Komposisi jumlah angkatan kerja diatas tentunya tantangan berat untuk bisa bersaing secara global.
Dengan kondisi postur SDM diatas perlu menekankan program nasional yang dikelompokkan menjadi tiga segmen. Pertama, adalah program penjaringan siswa lulusan SMA yang berbakat dan memiliki prestasi akademis yang bagus untuk diberi kesempatan dan dipacu agar menjadi tenaga ahli atau ilmuwan kelas dunia. Jumlah siswa lulusan SMA berbakat setiap tahun meningkat dan tidak sebanding dengan daya tampung atau kapasitas perguruan tinggi terbaik di Tanah Air. Bahkan untuk prodi tertentu sangat tidak sebanding dengan jumlah lulusan SMA berbakat.
Dengan kondisi tersebut perlu terobosan dengan membuka kesempatan lulusan SMA berbakat untuk belajar ke luar negeri. Agar mampu menembus perguruan tinggi ternama di luar negeri. Mereka perlu diarahkan hingga diberi insentif lewat bea siswa atau kredit mahasiswa. Mereka perlu program matrikulasi, penguasaan bahasa asing beserta aspek budayanya, tangguh menghadapi proses seleksi masuk perguruan tinggi, serta mendapatkan program pendampingan agar lancar memulai studinya di luar negeri.
Kedua, adalah program vokasional berbasis link and match. Penekanan program adalah mengembangkan sistem apprenticeship seluas-luasnya di Tanah Air. Apalagi para pemimpin pemerintahan dan bisnis di negara anggota G-20 telah menekankan pentingnya apprenticeship yang bermutu dalam mengatasi masalah ketenagakerjaan bagi lulusan SMTA atau SMK.
Ketiga, adalah program pendidikan informal untuk segmen masyarakat berpendidikan rendah, lulusan SD atau tidak tamat SD serta lulusan SMP. Pendidikan informal bisa mereduksi masalah sosial khususnya di perdesaan. Tahap pertama untuk program ini adalah membenahi organisasi pendidikan nonformal yang ada. Baik di tingkat desa atau kecamatan yang biasa disebut Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM ) dan di tingkat Kabupaten/Kota yang disebut Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).

Menjaring Siswa Berbakat
Kini pemerintahan Presiden Joko Widodo sedang gencar membangun berbagai macam infrastruktur fisik dan proyek rekayasa untuk memenuhi swasembada pangan. Maka dibutuhkan SDM yang unggul dan menguasai tren global tentang riset dan teknologi terkini. Untuk itu perlu mengirim sebanyak-banyaknya lulusan SMA berbakat untuk belajar di perguruan tinggi di negara maju. Hal ini lebih efektif karena para lulusan SMA secara psikologis masih sangat idealis dan mudah melakukan revolusi mental saat belajar di luar negeri. Begitupun dari segi rentang usia, lulusan SMA memiliki waktu yang cukup untuk mendalami Iptek secara komprehensif.
                Keunggulan untuk mencetak SDM unggul dengan mengirimkan ke luar negeri adalah sistem pendidikan di sana yang menekankan sistem Lab Based Education (LBE) yang tidak dimiliki oleh perguruan tinggi di dalam negeri. Sistem LBE adalah pendidikan yang dikaitkan dengan proyek riset atau tugas akhir di laboratorium canggih.
Ada baiknya napak tilas pencetakan SDM yang dahulu dilakukan oleh BJ.Habibie lewat beasiswa ikatan dinas kuliah di luar negeri untuk menangani transformasi industri dan teknologi berbagai bidang. Pada saat ini ribuan anak intelektual BJ Habibie itu tetap eksis berkarya dan telah menemukan jalan masing-masing untuk mengabdikan kompetensinya untuk bangsa.
Penerima beasiswa ikatan dinas ke luar negeri searah dengan paradigma global brain circulation seperti yang dikemukan oleh Paul Krugman penerima hadiah Nobel bidang Ekonomi. Para penerima beasiswa LN yang dikirim sejak mereka lulus SMA lebih mudah menjadi sosok versatilis. Sosok itu telah menjadikan kompetensi dan pengalaman sewaktu kuliah dan magang kerja di LN sebagai modal penting untuk memecahkan berbagai persoalan bangsa. Hal itu tidak mengherankan karena sistem pendidikan di negara maju bisa menjadi problem solving yang hebat untuk berbagai kehidupan.

Prinsip Desentralisasi
Memasuki 2017 perlu totalitas menggalakkan program vokasional atau kejuruan yang berbasis apprentice untuk membangunkan nilai tambah lokal. Program vokasional berbasis apprentice adalah kunci suksesnya industrialisasi di negara maju. Sedangkan di Indonesia juga pernah diterapkan sistem Apprentice untuk memenuhi kebutuhan SDM industri dalam durasi yang singkat. BUMN industri strategis, seperti industri pesawat terbang PT DI pernah mencetak puluhan ribu teknisi ahli yang direkrut dari lulusan SMA dan SMK menjadi SDM industri yang spesifik dan sesuai dengan kebutuhan.
Apprenticeship dalam istilah bahasa Indonesia bisa disederhanakan artinya menjadi pemagangan. Apprenticeship adalah bentuk unik dari pendidikan kerja, yang mengkombinasikan pelatihan di tempat kerja dengan pembelajaran berbasis di sekolah, terkait kompetensi dan proses kerja yang ditentukan secara khusus.
Durasi apprenticeship biasanya lebih dari satu tahun dan bahkan di beberapa negara berlangsung selama empat tahun. Pendekatan organisasi buruh sedunia ILO untuk apprenticeship adalah mekanisme pembelajaran canggih atas dasar saling percaya dan kerjasama antar pemangku kepentingan.
Pemagangan berbasis link and match sebaiknya menekankan prinsip desentralisasi. Ini bisa sukses dengan catatan pemerintah daerah harus benar-benar siap secara teknis maupun kelembagaan. Desentralisasi juga menjadi momentum untuk membenahi standardisasi sekolah menengah, terutama SMK. Standardisasi sekolah kejuruan sangat beragam dan tidak sama setiap daerah.
Untuk mewujudkan link and match perlu sinergi antara ikatan sekolah kejuruan, dunia usaha/industri yang diwakili oleh KADIN serta praktisi atau ahli teknologi yang memiliki pengalaman tentang transformasi industri dan teknologi di negara maju. Konsep link and match yang dirumuskan oleh Wardiman Djojonegoro yang pernah menjadi Mendikbud Kabinet Pembangunan VI, pada saat ini konsep tersebut masih relevan.

Penulis, Alumni North Carolina State University, Amerika Serikat. Ketua Umum IABIE.